1. Perkembangbiakan Tumbuhan Secara Generatif (Kawin)
Perkembangbiakan secara generatif
pada tumbuhan berbiji
tertutup ditandai dengan munculnya bunga. Dalam bunga inilah terdapat
Putik dan Benang Sari yang menjadi alat reproduksi bagi tumbuhan. Untuk
lebih jelasnya, kita harus mengetahui terlebih dahulu bagian-bagian dari
bunga agar kita lebih mudah untuk memahami penjelasan selanjutnya.
Bunga tersusun dari beberapa bagian. Namun ada bunga yang disebut dengan
bunga lengkap dan bunga tidak lengkap, juga ada yang disebut dengan
bunga sempurna dan bunga tidak sempurna. Apa maksudnya yah? Yuk kita
telaah lebih dalam.
===> Bagian-Bagian Bunga

- Perhiasan bunga. Yang dimaksud dengan Perhiasan Bunga yaitu kelopak
dan mahkota bunga. Kelopak bunga merupakan bagian dari bunga yang
letaknya di dekat dasar bunga dan menyambung dengan tangkai bunga.
Kelopak bunga ini biasanya menyelimuti bunga saat bunga masih dalam
keadaan kuncup dan biasanya setelah mekar dalam waktu tertentu, akan
gugur dengan sendirinya. Bentuk kelopak bunga sangat beraneka ragam
bentuk dan warnanya sesuai dengan jenis bunga. Bagian kelopak bunga
inilah yang memberikan keindahan pada bunga tersebut dan biasanya
warnanya digunakan untuk mengindetifikasi jenis bunga tersebut. Misalnya
bunga mawar yang warna kelopaknya merah disebut dengan Red Roses atau
Mawar Merah.
- Dasar Bunga. Dasar bunga merupakan bagian ujung tangkai bunga yang membesar dan menjadi tempat melekatnya mahkota bunga.
- Tangkai Bunga. Tangkai bunga merupakan bagian yang menghubungkan bunga dengan batangnya.
- Benang Sari. Benang sari adalah Alat Kelamin
Jantan bagi tumbuhan. Benang sari sendiri terdiri dari Tangkai Sari dan
Kepala SAri, dan di dalam kepala sari inilah terdapat butir-butir serbuk
sari.
- Putik. Putik adalah Alat Kelamin Betina pada tumbuhan.
Putik terdiri dari tangkai Putik, Kepala Putik dan bakal Buah, dan di
dalam bakal buah terdapat Bakal Biji. Di dalam bakal biji tersebut,
masih terdapat dua inti yaitu calon Lembaga dan Sel Telur.
Baiklah, saya kembali pada ulasan sebelumnya tentang Bunga Lengkap dan Tak Lengkap serta Bunga Sempurna dan Tak Sempurna.
Bunga Lengkap adalah bunga yang memiliki seluruh bagian-bagian bunga.
Bunga Tidak lengkap adalah bunga yang tidak memiliki salah satu bagian bunga seperti yang dijelaskan di atas.
Bunga Sempurna adalah bunga yang memiliki Putik dan Benang Sari. Sedangkan
Bunga Tidak Sempurna
adalah bunga yang hanya memiliki satu alat perkembangbiakan saja.
Misalnya bunga yang hanya memiliki Benang sari saja dan dinamakan
Bunga Jantan, serta bunga yang hanya memiliki Putik saja dan disebut dengan
bunga Betina.
===>
Proses Penyerbukan atau Pembuahan
Dalam proses perkembangbiakan generatif pada tanaman dikenal dengan
Penyerbukan. Penyerbukan adalah peristiwa jatuhnya serbuk sari pada
Kepala Putik. Berdasarkan asal serbuk sarinya, penyerbukan dapat
dibedakan menjadi:
- Penyerbukan Sendiri. Penyerbukan Sendiri adalah
penyerbukan yang terjadi apabila Benang Sari yang jatuh pada Kepala
Putik berasal dari bungan itu sendiri dan tentu saja yang dapat
melakukannya adalah Bunga Lengkap yang memiliki Putik dan Benang Sari
Sekaligus.
- Penyerbukan Tetangga. Penyerbukan Tetangga adalah
penyerbukan yang terjadi jika serbuk sari yang jatuh di kepala putik
berasal dari bunga lain tetapi masih pada satu pohon.
- Penyerbukan Silang. Penyerbukan Silang adalah
penyerbukan yang terjadi apabila serbuk sari yang jatuh di kepala putik
berasal dari bunga lain yang sejenis tetapi berbeda pohonnya.
- Penyerbukan Bastar. Penyerbukan Bastar adalah
Penyerbukan yang terjadi apabila serbuk sari yang jatuh di kepala putik
berasal dari bunga lain yang tidak sejenis.
Kalau di atas adalah jenis-jenis penyerbukan yang terjadi berdasarkan
asal muasal serbuk sari yang jatuh di kepala putik, maka berikut ini
adalah Jenis-Jenis penyerbukan berdasarkan faktor yang menyebabkan
sampainya serbuk sari ke kepala putik, yaitu:
- Penyerbukan oleh angin. Bunga yang penyerbukannya
dibantu oleh angin memiliki ciri-ciri antara lain memiliki serbuk sari
yang banyak, kecil, kerig dan ringan sehingga mudah diterbangkan oleh
angin. Pada dasrnya bunganya kecil atau mahkotanya kecil dan bahkan ada
yang tidak memiliki mahkota. Contohnya adalah bunga pada tumbuhan
rerumputan.
- Penyerbukan oleh hewan. Bunga yang penyerbukannya
dibantu oleh hewan memiliki ciri-ciri antara lain memiliki mahkota bunga
yang besar, menarik, memiliki warna mahkota yang mencolok, mengeluarkan
bau yang khas serta menghasilkan nektar yang semuanya dapat menarik
binatang untuk menghampirinya. Bunga jenis ini umumnya memiliki serbuk
sari yang menggumpal dan lengket sehingga mudah menempel pada hewan
(terutama pada kaki-kaki serangga). Contoh hewan yang biasanya membantu
penyerbukan adalah Kupu-kupu, lebah madu, kelelawar dll.
- Penyerbukan oleh air. Penyerbukan yang dibantu oleh
air biasanya terjadi pada tumbuhan-tumbuhan air. Hal ini terjadi karena
air hujan yang turun dapat mengenai serbuk sari. Air yang telah
mengandung serbuk sari tersebut kemudian jatuh pada kepala putik
sehingga terjadilah penyerbukan.
- Penyerbukan oleh manusia. Tumbuhan yang proses
penyerbukannya dibantu oleh manusia adalah tumbuh-tumbuhan yang umumnya
berguna bagi kehidupan manusia sehingga manusia sering melakukan kotak
dengan tumbuhan berbunga tersebut. Contohya adalah Vanili dan bunga
anggrek.
2. Perkembangbiakan Tumbuhan Secara Vegetatif (Tidak Kawin)
Perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan dibagi menjadi dua kelompok yaitu Perkembangbiakan secara vegetatif
alami dan vegetatif buatan.
===>
Perkembangbiakan secara Vegetatif Alami
- Spora. Spora memiliki inti sel yang berubah fungdi
menjadi alat perkembangbiakan. Spora berbentuk seperti biji yang sangat
kecil sehingga sulit terlihat oleh mata telanjang. Spora hanya bisa
dilihat dengan menggunakan alat yaitu mikroskop. Contoh tumbuhan spora
adalah Lumut dan tumbuhan paku.
- Umbi akar. Umbi akar adalah akar yang menggembung
karena menyimpan makanan. Umbi ini kemudian dapat mengeluarkan tunas
sebagai individu yang baru. Contohnya adalah wortel, bunga dahlia dll.
- Umbi Batang. Yg dimaksud dengan Umbi batang adalah
bagian batang yang menggembung karena berisi cadangan makanan yang
berbentuk zat tepung. Contohnya adalah kentang, ubi jalar, dll.
- Umbi lapis. Umbi lapis memiliki struktur berlapis-lapis dan tunas dibagian tengahnya. contohnya adalah bawang-bawangan dan bunga tulip.
- Akar tinggal atau Rhizoma. Rhizoma adalah batang yang
tumbuh dan menjalar didalam tanah serta bentuknya bercabang-cabang.
Contohnya adlah Kunyit, jahe, Bangle, lengkuas dan tebuh.
- Geragih atau stolon. Geragih adalah batang beruas-ruas
yang tumbuh menjalar di atas permukaan tanah, dan dari ruas-ruas
tersebut bisa menumbuhkan tunas baru sebagai individu baru. Contohnya
adalah tanaman pegagan, strawberry, semanggi dan lain-lain.
- Tunas. Tunas berasal dari tumbuhan induk dan dan dapat
tumbuh menjadi tumbuhan baru dengan cepat. Contohnya pisang, tebuh,
pohon pinang dan bambu.
- Tunas Aventif. Tunas aventif adalah tunas yang tumbuh dari ujung-ujung daun contohnya cocor bebek.
====>
Perkembangbiakan secara Vegetatif Buatan
Perkembangbiakan vegetatif buatan ditandai dengan adanya campur tangan
manusia dalam proses perkembangbiakannya. ia memiliki beberapa
keunggulan diantaranya tanaman baru yang dihasilkan cepat berbuah atau
memberikan hasil serta sifatnya sama atau bahkan lebih bagus dari
tanaman indukannya. Berikut ini beberapa cara perkembangbiakan vegetatif
buatan:
- Mencangkok. Mencangkok adalah proses menumnbuhkan akar
dari batang tanaman yang berada di atas tanah agar dapat ditanam
menjadi tanaman baru. Proses inilah yang paling sering dilakukan
khususnya untuk tanaman buah sehingga proses pembuahan bisa terjadi
dengan cepat dan hasilnya banyak dan besar. Proses mencangkok hanya
dapat dilakukan pada jenis tumbuhan yang berkambium atau tumbuhan
dikotil. COntohnya adalah rambutan, mangga, jeruk, jambu dan sejenisnya.
- Menempel atau Okulasi. Okulasi adalah proses
menempelkan tunas dari suatu tanaman ke tanaman lain. Contohnya adalah
okulasi pada tanaman durian dan jeruk.
- Menyambung atau Kopulasi atau Enten. Proses Enten
dilakukan dengan cara menyambung batang bawah suatu tanaman ke batang
atas tanaman lain sehingga diperoleh tanaman baru. Tanaman yang biasa
disambung adlah jenis tanaman yang masih dalam rumpun keluarga. MIsalnya
durian yang lama tumbuh dibandingkan dengan Lai. Maka supaya cepat
tumbuh dan berbuah, tunas durian disambungkan dengan pokok lai.
- Menyetek atau Stek. Menyetek adalah proses menanam
sebagian potongan atau bagian tubuh dari tanaman tersebut baik berupa
cabang ataupun batang. Bagian tanaman yang distek harus memiliki ruas
atau mata tunas sehingga dapat tumbuh tanaman baru. Contohnya adalah
tebu, singkong dan bunga mawar.
- Merunduk. Merunduk adalah proses membengkokkan bagian
tanaman berupa dahan atau ranting ke dalam tanah lalu ditimbun. Bagian
yang ditimbun ini natinya akan mengeluarkan akar, dan setelah akar
dirasa cukup banyak, dahan atau ranting tersebut dapat dipotong dan
dipindahkan sebagai tanaman baru. Contohnya adalah tanaman selada,
anyelir, amanda dll.